Jakarta, berifakta.com – Polsek Pasar Minggu telah menemui pihak sekolah yang siswinya menjadi korban pelecehan seksual oleh pria ekshibisionis di kawasan Pejaten Timur, Jakarta Selatan
“Kami sudah menemui pihak sekolah dan menyarankan untuk membuat laporan,” kata Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu, Iptu Sofyan Suri, Jumat (9/9).
Ia menjelaskan, Polsek Pasar Minggu sudah bertemu dua kali dengan pihak sekolah juga dengan siswi korban pria ekshibisionis tersebut.
Baca Juga: Pondok Akmala Sabila Cirebon Kini Punya Kelas Bela Diri Kurash
Hingga sekarang kepolisian masih menunggu pihak sekolah untuk membuat laporan terkait kasus pelecehan seksual yang terjadi pada siswinya.
“Dua kali (bertemu dengan pihak sekolah). Malam kemarin dan kemarin siang,” ujarnya.
Video aksi seorang pria melakukan masturbasi alias onani di depan sekolah swasta di Pejaten Timur, Jakarta Selatan, beredar di media sosial.
Baca Juga: Gerebek Tempat Judi Sabung Ayam di Tobadak, Polisi Tangkap 5 Pelaku
Dalam video yang beredar, tampak pria tambun melakukan aktivitas seks di depan publik. Awalnya pria cabul itu memamerkan kelaminnya.
Tak lama kemudian dia menurunkan sarungnya dan kemudian masturbasi di samping sepeda motornya sambil melihat ke arah siswi.
Saat itu di lokasi ada dua siswi SMP yang sedang berolahraga. Aksi pria cabul itu pun direkam kedua siswi tersebut.
Baca Juga: Parodi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat Rekonstruksi, Netizen: Sambolado!
Salah satu korban berinisial K menyebutkan ciri-ciri pelaku memakai sarung saat melancarkan aksinya.
“Beberapa menit kemudian dia kayak naikkan sarungnya. Makin lama makin dikasih tunjuk kelaminnya,” kata K.
Saat ini, Polsek Pasar Minggu sedang mencari pelaku penyimpangan seksual itu.
Baca Juga: Polres Mamuju, Khawatirkan Penggunaan Sepeda Listrik oleh Anak-anak
“Rabu (7/9) malam juga sudah cek lokasi. Hari ini kami sudah ke sekolah korban,” kata Kapolsek Pasar Minggu Kompol David Richardo, Kamis (8/9).
David menjelaskan sampai saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan atas kasus yang menimpa sejumlah siswi itu.
Namun, kata David, para korban belum membuat laporan lantaran orang tua mereka masih dikonfirmasi oleh pihak sekolah terkait kelanjutan kasus ini.
Baca Juga: UMKM Desa Margamukti Majalengka Dibekali Pengetahuan Digital Marketing
Polisi mengarahkan korban untuk memberikan keterangannya ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Selatan.
“Kita sarankan buat laporan supaya polisi lebih leluasa. Tapi kalau misalnya laporan, lapornya di PPA Polres,” kata Kanit Reskrim Polsek Pasar Minggu AKP Sofyan Suri.
Sofyan menambahkan kejadian diduga penyimpangan seksual yang dilakukan pria tak dikenal itu terjadi saat siswi SMP pulang sekolah pada Selasa (6/9) siang.
Baca Juga: BBM Resmi Naik, Diah Nurwitasari Minta Presiden Kalkulasi Ulang
Tim Redaksi