Bandung, berifakta.com– Inisiatif AMIN Muda dalam mendorong pemberdayaan pemuda untuk membangkitkan ekonomi desa mendapatkan momentum baru dengan pelaksanaan workshop “Desa Perubahan: Dimulai dari Desa untuk Indonesia” di Graha Shakti Kabuyutan Ciparay, Kabupaten Bandung (03/12/23).
Workshop ini dibuka oleh Muhammad Nabil dari BersamaIndonesia Bandung dan Kang Cahyono, tokoh pemuda Desa. Naufal Syihab, owner Huisaengdimsum, sebagai pemateri utama, membagikan wawasan tentang pemanfaatan teknologi digital dan e-commerce dalam UMKM, menyoroti pentingnya branding yang efektif dan hubungan pelanggan yang solid.
“Workshop ini bukan hanya tentang teori bisnis, tetapi juga tentang bagaimana kita, sebagai pemuda, dapat menjadi katalisator perubahan nyata di desa-desa kita. Kami bertujuan untuk membangun fondasi yang kuat bagi pemuda untuk memimpin dan berinovasi di sektor ekonomi desa.” ujar Nabil.
Baca Juga: Pipin Sopian, Alumni SMAN 1 Purwakarta Jadi Juru Bicara Nasional AMIN
Kang Cahyono menambahkan, “Saya percaya bahwa pemuda desa memiliki potensi besar untuk mengubah landskap ekonomi kita. Melalui inisiatif seperti Workshop AMIN Muda, kami dapat menginspirasi dan membekali mereka dengan keterampilan yang diperlukan untuk menciptakan dampak yang berarti.”
Highlight acara adalah sesi interaktif yang dipimpin oleh Naufal Syihab, owner Huisaengdimsum. Dalam sesinya, Naufal berbagi strategi tentang bagaimana UMKM dapat memanfaatkan teknologi digital dan e-commerce untuk menciptakan brand yang kuat dan menjaga keterikatan dengan pelanggan. Workshop ini juga menyoroti pentingnya pengelolaan keuangan yang baik untuk pebisnis muda.
Baca Juga: Muhammadiyah Akan Membeli Gereja di Spanyol
Salah satu puncak acara adalah sesi simulasi bisnis, di mana para peserta diajak untuk mengaplikasikan teori ke dalam praktik bisnis nyata. Mereka belajar tentang perencanaan bisnis, pengelolaan modal, serta perhitungan HPP dan keuntungan. Acara ini tidak hanya menjadi sarana belajar tapi juga platform bagi peserta untuk mengembangkan ide-ide bisnis inovatif.
Naufal Syihab, dalam penutupan acaranya, mengajak semua peserta untuk berkontribusi aktif dalam membangun ekonomi desa. “Kita semua memiliki peran dalam membentuk masa depan ekonomi desa kita. Mari kita gunakan ilmu dan keterampilan yang kita miliki untuk menciptakan perubahan yang positif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Workshop ini diharapkan tidak hanya menjadi acara satu hari, tetapi awal dari serangkaian inisiatif berkelanjutan yang akan memperkuat ekonomi desa melalui kreativitas dan inovasi pemuda.