Cianjur, berifakta.com – Longsor akibat gempa 5,6 magnitudo di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar) membuat akses utama Cugenang ke Jalan Raya Cianjur-Cipanas tertutup materail tanah dari tebing sepanjang jalan tersebut.
Dilaporkan, longsor tebing ini berada di dua titik. Pertama berada di jembatan perbatasan antara Desa Mangunkerta dengan Cijedil, dan masih bisa dilintasi pejalan kaki. Sementara di titk kedua, di sebelahnya sama sekali tak bisa dipijak.
Baca juga: Miris! Pengungsi Gempa Cianjur Tidur di Kolam Lele yang Dikeringkan gegara Kekurangan Tenda
Praktis, longsor tebing ini memutus akses kendaraan di kedua arah di Jalan Raya Cianjur-Cipanas. Terpaksa jalur kendaraan diarahkan melintasi Jalan Cugenang-Gasol. Kondisi itu mengakibatkan kemacetan akibat banyaknya kendaraan roda empat yang melintas.
“Jalannya longsor sekitar 200 meter, tidak bisa dilalui kendaraan dulu,” ungkap Timo, warga yang mengatur lalulintas di persimpangan Cugenang, Rabu (23/11/2022).
Timo dibantu warga lainnya mengarahkan kendaraan agar tak lewat akses yang ditutupi longsor. Mereka menutup jalan dengan bangku sambil mengarahkan kendaraan.
“Akses utama sebetulnya kalau mau ke Cipanas, jadi sekarang harus memutar,” ucap Timo.
Baca juga:Pemkab Cianjur Rilis Data Mutakhir Korban Gempa, 252 Tewas dan 377 Terluka