Jakarta, berifakta.com – Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyampaikan kinerja ekonomi baik Indonesia di depan para pengusaha. Menurut Bahlil, kinerja ekonomi ini membuat keyakinan para investor baik di dalam dan luar negeri semakin meningkat untuk berinvestasi di Indonesia.
Ia menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia merupakan salah satu yang terbaik di dunia, bahkan di antara negara G-20 pertumbuhan ekonomi Indonesia disebut yang terbaik.
Baca Juga: Sri Mulyani Waspadai Terjadinya Resesi Ekonomi di Indonesia
“Salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi terbaik di dunia adalah Indonesia. Di Asia Tenggara kita di bawah Vietnam, tetapi di G20, kita yang terbaik. Cadangan devisa kita di 2022 adalah Rp 20 ribu trilliun. Inflasi kita juga salah satu yang terbaik di dunia,” ujar Bahlil dalam keterangannya, pada Minggu (14/8).
Hal itu diungkapkan Bahlil saat menerima audiensi Pengurus Pusat Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) di kantornya, Rabu 10 Agustus yang lalu.
Baca Juga: Hasto Ungkap PDIP yang Belum Bangun Koalisi untuk Pemilu 2024
Selain kinerja pertumbuhan ekonomi, Bahlil memaparkan, capaian realisasi investasi pada Triwulan I 2022 yakni sebesar Rp 282,4 triliun, lebih tinggi 28,5% dibandingkan periode yang sama tahun 2021. Capaian Triwulan I Tahun 2022 juga meningkat 16,9% dibandingkan Triwulan IV Tahun 2021.
Capaian Triwulan I Tahun 2022 berkontribusi sebesar 23,5% dari target realisasi yang dicanangkan sebesar Rp 1.200 Triliun. Peningkatan presentase capaian realisasi investasi Triwulan I 2022 menjadi dua digit menunjukkan keyakinan investor dalam dan luar negeri semakin meningkat terhadap kebijakan pemerintah khususnya di bidang investasi.
Baca Juga: Alibaba Group Akan Bahas Digitalisasi Perbankan di Acara FSI Cloud Summit
Tak hanya itu, Bahlil menjelaskan jika prestasi Indonesia tak hanya dari kerja keras pemerintah saja tetapi juga banyak faktor berkontribusi termasuk peran serta banyak pihak. Di antaranya adalah para pengusaha termasuk jajaran Japnas.
“Saya sangat mendukung dan mengapresiasi sekali dengan keterlibatan Japnas. Karena sebagai warga negara Indonesia, kita mempunyai kewajiban untuk berperan dan berkontribusi melalui caranya masing masing,” imbuh Bahlil.
Lihat Juga: Dampak Bagi Asia-Pasifik Jika Serangan China pada Taiwan Dimulai