Jakarta, berifakta.com – Tiga satuan setingkat kompi (SSK) Brimob Polri dikerahkan ke Papua terkait ditetapkannya Gubernur Papua Lukas Enembe sebagai tersangka KPK. Diketahui, kondisi di Papua saat ini aman dan kondusif.
“Iya, 3 SSK. (Kondisi Papua) aman kondusif,” kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Mustofa Kamal, Selasa (27/9/2022).
Baca Juga: Jokowi Minta Gubernur Papua Lukas Enembe Hormati Panggilan KPK
Sebelumnya, Stefanus Roy Rening selaku kuasa hukum Lukas Enembe menyambangi Gedung Merah Putih KPK Jakarta, untuk menginformasikan soal ketidakhadiran kliennya tersebut.
“Benar, hari ini saya ke sini mewakili Pak Gubernur Lukas Enembe karena beliau berhalangan hadir karena sakit,” kata Roy Rening.
Baca Juga: KIB Dibilang ‘Ecek-ecek’ PAN Beri Respons: Itu Celotehan yang Lucu
Dalam kedatangannya tersebut, kuasa hukum Lukas Enembe turut membawa surat permohonan penundaan pemeriksaan dan surat keterangan dari dokter.
Terkait mangkirnya Luka Enembe bahkan ditanggapi oleh Presiden Joko Widodo. Orang nomor satu di repubik ini meminta Lukas Enembe menghormati hukum.
Baca Juga: Waduh! SPBU VIVO Naikkan Harga BBM Jenis Revvo 89, Segini Harganya
“Sama, saya kira proses hukum yang ada di KPK semuanya harus menghormati. Semua sama di mata hukum,” kata Jokowi kepada wartawan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (26/9/2022).
“Saya sudah sampaikan juga agar semuanya menghormati panggilan dari KPK menghormati proses hukum yang ada di KPK. Semuanya,” sambung Jokowi.
Penulis: Khalied Malvino
Editor: Redaksi