Kuantan Singingi, berifakta.com – Pasangan ibu dan anak di Kuantan Singingi, Provinsi Riau tewas dibacok perampok menggunakan kapak hingga menimbulkan luka di leher dan kepala. Hal itu diketahui usai polisi menggelar olah TKP.
“Korban sama-sama luka, anaknya luka di leher dan ibunya di kepala. Tapi nanti dari forensik yang memastikan penyebab mati korban,” terang Kapolres Kuansing AKBP Rendra, Rabu (28/9/2022).
Rendra menyebut, korban Yuni mengalami luka besar bekas dikapak di leher sebelah kanan. Sementara sang ibunda Asnawati ada luka tepat di bagian kepala belakang.
Asnawati diketahui baru saja pulang dari umroh pekan lalu. Sementara suaminya hingga kini masih dirawat di Tanah Suci Mekkah lantaran sakit yang dideritanya.
“Ibunya ini sama dengan suaminya umroh kemarin. Ibunya pulang duluan karena suami harus dirawat di tanah suci. Mereka tinggal berdua di rumah,” katanya.
Di lokasi TKP, polisi juga menemukan sebilah kapak gagang kayu yang ditemukan dalam keranjang tak jauh dari korban, sekitar 50 cm.
Sebagai informasi, warga Desa Pasar Baru dikagetkan dengan peristiwa sadis ibu dan anak dikapak perampok. Dua korban ditemukan warga pada Selasa (27/9/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.
Lalu warga setempat beramai-ramai melihat rumah korban di Desa Pasar Baru, Pangean. Korban tampak terbujur kaku di atas kaku dan bersimbah darah.
Selain itu, sejumlah barang berharga milik korban juga dilaporkan hilang dirampok. Barang-barang itu antara lain sepeda motor, handphone, dan perhiasan emas.
