Johor Bahru, berifakta.com – Dalam rangka memberikan dukungan nyata bagi pendidikan anak-anak Pekerja Migran Indonesia (PMI), para dosen dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Purwakarta telah melangsungkan kunjungan berharga ke Sekolah Indonesia Johor Bahru (SIJB) di Malaysia. Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 3 Agustus 2023, ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari rangkaian kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang dilakukan oleh tim PGSD UPI Purwakarta.
SIJB, sebagai salah satu Sekolah Indonesia Luar Negeri (SILN) yang tersebar di berbagai negara, termasuk Malaysia, memiliki peran penting dalam menyediakan pendidikan yang bermutu bagi para putra-putri diaspora Indonesia yang tinggal di luar negeri. Meskipun demikian, SIJB juga dihadapkan pada tantangan yang unik, dimana mayoritas siswanya tidak memiliki dokumen kewarganegaraan resmi dan berasal dari latar belakang sosial ekonomi yang terbatas.
Kelompok dosen dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UPI Purwakarta, yang memiliki fokus pada bidang ilmu Bahasa, turut serta dalam kegiatan PkM ini. Dibawah kepemimpinan Nadia Tiara Antik Sari, M. Pd., kelompok ini bertekad untuk membagikan strategi pembelajaran Bahasa Inggris yang inovatif kepada anak-anak PMI di SIJB.
Kegiatan dimulai dengan kunjungan ke salah satu kelas rendah di SIJB, dimana Miss Nadia – sebutan hangat untuk Nadia Tiara Antik Sari – melibatkan para siswa dalam suatu interaksi yang dilakukan melalui lagu berjudul “Good Morning, Everybody How Are You?” Dalam lagu tersebut, kata “you” diganti dengan nama-nama para siswa, menciptakan keterlibatan yang berkesan dan mendukung proses pembelajaran bahasa. “Pendekatan ini didasarkan pada penelitian yang menunjukkan bahwa pembelajaran melalui lagu memiliki efek positif pada anak-anak, karena merangkul aspek emosional dan kognitif mereka,” jelas Nadia.
Usai interaksi melalui lagu, acara dilanjutkan dengan sesi penyampaian materi tentang pembelajaran bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar dengan pendekatan kurikulum merdeka. Antusiasme guru-guru SIJB sangatlah terasa, terutama mengingat terbatasnya jumlah guru Bahasa Inggris di sekolah tersebut. Selain pembelajaran melalui lagu, pelatihan juga mengupas keterampilan membaca dengan dukungan dari platform digital “Let’s Read” dan laman buku cerita anak digital “literacycloud.org”.
Dede Amalia, seorang guru di SIJB, menegaskan, “Kegiatan pelatihan ini sungguh bermanfaat, memberikan kontribusi dalam meningkatkan pembelajaran bahasa Inggris di tingkat sekolah dasar. Dengan memulai hari dengan menyanyi ‘Good morning everybody, how are you?’, kita sebagai guru dapat lebih memahami karakteristik siswa dan mendekatinya dengan lebih baik.”
Baca Juga: PSTI UPI Purwakarta Gelar Workshop Microlearning untuk Guru PAUD hingga SMK
Melalui kolaborasi yang erat ini, para dosen dari PGSD UPI Purwakarta berharap untuk terus memberikan dampak positif terhadap pendidikan anak-anak Indonesia, di mana pun mereka berada. Keberadaan mereka di lingkungan yang penuh dengan tantangan, seperti SIJB, diharapkan mampu menerangi jalan masa depan yang lebih baik bagi para generasi penerus Indonesia.